Aplikasi tak terbatas yang bisa di akses oleh ponsel pintar yang berbasis android, merupakan salah satu kelebihan ponsel pintar ini. Akan tetapi, semakin banyak aplikasi yang di download, tentu semakin banyak memakan ruang di memori internal (pada pemakaian normal). Akhirnya, walaupun banyak aplikasi yang ingin di install kedalam ponsel, karena memori internal yang sudah tidak cukup lagi, mengakibatkan kita harus membatalkan keinginan tersebut. Hal ini sering di alami oleh para droiders. Akan tetapi, ada cara untuk mensiasati hal tersebut.
Yaitu dengan memindahkan aplikasi ke memori external/sdcard. Caranya pun sangat gampang. Droiders tinggal masuk ke settings/aplications/manage aplications/ para droiders akan masuk langsung ke tab “download” , selain tab ini ada tab lain yaitu “All”, “On SD Card” dan tab “running”. Di tab downloaded, droiders tinggal memilih aplikasi yang ingin dipindahkan ke memori eksternal, dengan cara memilih aplikasinya, dan dengan sendirinya akan muncul pilihan yang salah satunya adalah “Move to SD Card”.

Beberapa aplikasi mungkin tidak bisa dipindahkan karena tulisan “Move to SD Card” tidak aktif. Untuk beberapa aplikasi, memang tidak bisa dipindahkan. Oleh karenanya, kita memerlukan aplikasi tambahan yaitu dengan menggunakan move2sd enabler. Aplikasi move2sd enabler ini memerlukan akses root, dan hanya bisa jalan di ponsel yang sudah di root. Untuk memperdalam mengenai apa itu root, droiders bisa membacanya //hobi-keilmuan.blogspot.com/2011/10/root.html. aplikasi ini bertugas meng-enable aplikasi-aplikasi yang didownload agar bisa di pindah ke sd card. Selain itu, aplikasi ini juga bisa menjadikan sd card sebagai tempat default penginstalan. Jadi, jika tempat default penginstalannya sudah di sd card, ketikan droiders menginstal aplikasi maka secara otomatis akan tersimpan di sd card. Lalu dimana kita bisa mendapatkan aplikasi move2sd enabler? Cukup banyak web yang menyediakan aplikasinya, akan tetapi untuk menghemat waktu droiders tinggal download (lihat di bawah). lalu bagai mana cara penggunaannya? Caranya sangat gampang, yaitu sebagai berikut: 

Setelah terdownload, install aplikasi move2sd enabler kemudian buka aplikasi tersebut. 

• Pertama kali membuka aplikasi tersebut, tampilan utamanya adalah tulisan warning! tampilan pertama ini memberi tahu kita bahwa aplikasi tersebut bisa dijalankan apabila ponsel sudah di root, poin kedua adalah aplikasi ini bisa berjalan apabila USB debungging di enable. 
• Untuk memastikan bahwa ponsel sudah dalam keadaan USB Debugging enable, droiders tinggal mengklik enable yang ada di pojok kiri bawah/OK/Development/ kemudian centang USB Debugging. Kemudian kembali ke program Move2sd enabler dengan menekan tombol back. 
• Setelah itu, droiders klik I’ve read it untuk mengaktifkan tombol Next 
• Di layar akan muncul 3 pilihan yaitu Auto (untuk setting automatis), internal (untuk setting memori internal sebagai tempat default aplikasi) dan external (untuk setting memori eksternal/sd card sebagai tempat default aplikasi). 
• Tentu droiders pilih yang eksternal 
• Kemudian apply, jika muncul super user, allow saja 
• Untuk keluar dari move2sd enabler, droiders cukup memencet tombol option/menu di HH, kemudian pilih exit. 
• Dan selamat, aplikasi yang droiders install sudah bisa di pindah semuanya ke memori external. Silahkan pindah manual dengan cara diatas. Yang perlu diperhatikan adalah, aplikasi system (bawaan) HH tidak boleh dipindahkan. Apabila dipindahkan, akan terjadi ketidakstabilan di system HH.